Dishub Pesibar Tidak Transparan Dalam Pembagian Bansos

PESISIRBARAT, dailylampung.com –  Pembagian dana Bantuan Sosial (Bansos) melalui Dinas Perhubungan Kabupaten Pesisir Barat untuk para Pengojek motor dan Supir perahu jukung, diduga tidak transparan, hal tersebut terkait dengan data para penerima Bansos tahun 2023.

Kepala Dinas Perhubungan Pesisir Barat, Saat ingin dimintai konfirmasi tentang penyaluaran dana Bansos tersebut, sedang tidak berada di tempat, Rabu, (31/05/2023).

Dinas Perhubungan melalui kepala bidang Lalulintas dan Angkutan (Kabid Lalin) Ronal Erwanda saat diminta konfirmasi terkait Bansos tersebut, hanya bisa menyampaikan jumlah penerima Bansos.

Saat awak media menanyakan perihal data, siapa saja yang mendapatkan bantuan berdasarkan by name by address, Kabid terkesan menutupi dan tidak mau memberikan data, mengenai perihal nama – nama tersebut.

Data yang bisa diberikan hanya per Kecamatan, yaitu Kecamatan Bangkunat sebanyak 200 Penerima dengan masing – masing penerima Rp 300.000 X 5 Bulan = 300.000.000,.

Untuk Kecematan lainnya, sebanyak 840 Penerima pengojek motor, dengan dana sebesar Rp 250.000 X 5 Bulan = 1.050.000.000, sedangkan untuk supir perahu jukung atau ojek jukung sebanyak 100 Penerima dengan sebesar Rp 300.000 X 5 Bulan = 150.000.000. Jadi total bantuan seluruhnya Rp 1.500.000.000 , ” terangnya

“Saya hanya bisa memberikan data penerima, kalau by name by address, saya rasa teman – teman media dan LSM sudah punya datanya, ” ujarnya.

“ Data itu kami dapat dari Kecamatan – Kecamatan, dan itu juga Kecamatan mendapat data dari para Peratin Pekon yang ada di Pesibar, ” ungkap Ronal Erwanda.

Terpisah saat dikonfirmasi ke salah satu Pimpinan Kecamatan (Camat) yang meminta namanya tidak dipublikasikan terkait data penerima bantuan sosial.

Pimpinan Kecamatan (Camat) membenarkan bahwa data itu dia dapatkan dari Peratin, dan baru diberikan ke Dinas Perhubungan Kabupaten Pesisir Barat,”ungkapnya.