Ratusan Hektar Sawah Warga Tiyuh Gedung Ratu Tubaba Terendam Banjir
TULANGBAWANGBARAT, dailylampung.com – Akibat intensitas curah hujan yang terlalu tinggi menyebabkan puluhan hingga ratusan hektare sawah milik warga petani terendam banjir hingga.
Bahkan Akses jalan yang penghubung antara Tiyuh -desa gedung ratu kecamatan tulang bawang udik kabupaten Tulang Bawang Barat yang menuju kabupaten waykanan Sp-05 lumpuh tak bisa dilalui kenderaan.
Ratusan Hektare Sawah warga Tiyuh Gedung Ratu Tubaba Terendam Banjir Hingga Akses Tak Bisa Dilalui.
Hal tersebut dikatakan jumari warga setempat RK-05, RT-02, membenarkan bahwa ratusan hektare sawah milik warga setempat terancam gagal panen akibat terendam Air pasca intensitas hujan terlalu tinggi belakangan ini,”uangkapnya pada rabu (2/2/2022).
“Akses jalan yang menghubungkan antara kabupaten tubaba dan waykanan tepatnya Tiyuh gedung ratu penghubung menuju way kanan sp 5 saat ini tidak bisa dilalui kenderaan baik roda empat dan roda dua ketinggian Air diruas jalan itu mencapai setengah meter,”jelasnya
Dia juga mengatakan luapan air bahkan sudah mulai masuk ke pemukiman warga sekitar hingga ada beberapa rumah warga sudah mulai terkena luapan Air.
“Luapan Air sudah mulai masuk dibeberapa rumah warga tadi pagi,daerah ini memang sudah menjadi langganan banjir setiap tahun pasti banjir,”terangnya.
Jumari ,juga berharap kepada pemerintah tubaba melalui dinas terkait kiranya dapat memperhatikan kondisi daerah tersebut yang acap kali manjadi langganan banjir.
“Kami masyarakat mengharapkan kepada dinas terkait kiranya dapat mencarikan solusi membangun Saluran pembuangan Air ataupun Jaringan Tarsier ,”pungkasnya(PN)
Hal tersebut dikatakan jumari warga setempat RK-05, RT-02, membenarkan bahwa ratusan hektare sawah milik warga setempat terancam gagal panen akibat terendam Air pasca intensitas hujan terlalu tinggi belakangan ini,”uangkapnya pada rabu (2/2/2022)
” Akses jalan yang menghubungkan antara kabupaten tubaba dan waykanan tepatnya Tiyuh gedung ratu penghubung menuju way kanan sp 5 saat ini tidak bisa dilalui kenderaan baik roda empat dan roda dua ketinggian Air diruas jalan itu mencapai setengah meter,”jelasnya
Dia juga mengatakan luapan air bahkan sudah mulai masuk ke pemukiman warga sekitar hingga ada beberapa rumah warga sudah mulai terkena luapan Air
” Luapan Air sudah mulai masuk dibeberapa rumah warga tadi pagi,daerah ini memang sudah menjadi langganan banjir setiap tahun pasti banjir,”terangnya.
Jumari ,juga berharap kepada pemerintah tubaba melalui dinas terkait kiranya dapat memperhatikan kondisi daerah tersebut yang acap kali manjadi langganan banjir
“Kami masyarakat mengharapkan kepada dinas terkait kiranya dapat mencarikan solusi membangun Saluran pembuangan Air ataupun Jaringan Tarsier ,”pungkasnya.(HADI)
